Selasa, 20 Juli 2010

Tipe Pebelajar

TIPE – TIPE PEBELAJAR
Kiswanto, S.Pd

Tipe Belajar Visual

Karakteristik Umum:
• Lebih suka membaca daripada dibacakan;
• Lebih suka melakukan demonstrasi dari pada harus berpidato;
• Mengingat dari apa yang dilihat daripada dari yang didengar;
• Sulit untuk mengingat instruksi verbal kecuali jika ditulis;
• Sering lupa menyampaikan pesan yang sifatnya verbal (ucapan) kepada orang lain, kecuali pesan tertulis;
• Perencana dan pengatur jangka panjang yang baik;
• Perencana dan pengatur jangka panjang yang baik;
• Teliti terhadap detail;
• Lebih suka seni lukisan atau patung dari pada musik;
• Membutuhkan pandangan dan tujuan yang menyeluruh dan bersikap waspada sebelum yakin tentang suatu masalah atau proyek;

Tips:
• Jangan ragu untuk selalu membawa buku catatan, catatlah segala bentuk informasi yang ingin diketahui;
• Kuasailah keterampilan teknik mencatat cepat dan efektif;

Tipe Belajar Auditory

Karakteristik Umum:
• Mudah terganggu oleh keributan;
• Senang membaca dengan keras dan mendengarkan;
• Pembicara atau orator yang fasih;
• Sulit untuk menulis, tapi hebat dalam bercerita;
• Suka berdiskusi dan menjelaskan sesuatu dengan panjang lebar;
• Lebih suka gurauan lisan dari pada membaca komik;
• Lebih suka seni musik daripada lukisan, atau patung;
• Belajar dengan mendengarkan dan mengingat apa yang didiskusikan daripada yang dilihat.

Tips:
• Buatlah kelompok diskusi;
• Tidak usah ragu untuk selalu membawa tape-recorder. Putar ulang informasi/pelajaran yang telah Anda dapat;
• Jangan ragu untuk selalu bertanya atau meminta penjelasan verbal lebih jauh;
• Carilah suatu tempat belajar khusus yang bebas dari gangguan keributan;

Tipe Belajar Kinestetik

Orang yang memiliki tipe belajar kinestetik cenderung lebih mudah menyerap, mengatur dan mengolah suatu informasi melalui sentuhan dan gerakan tubuh. Misalnya, ia lebih suka berpikir tentang sesuatu sambil berjalan (mondar-mandir), menggerak-gerakan anggota tubuh sambul berbicara/menjelaskan, atau ia paling tidak suka berlama-lama duduk dan diam.

Karakteristik Umum:
• Menyentuh orang untuk mendapatkan perhatian;
• Belajar melalui simulasi dan praktek;
• Menghafal dengan cara berjalan-jalan;
• Berdiri dekat ketika berbicara dengan orang;
• Menggunakan jari sebagai penunjuk ketika membaca;
• Banyak menggunakan isyarat tubuh ketika bicara atau menjelaskan sesuatu;
• Sulit mengingat tempat kecuali jika pernah ke tempat tersebut;
• Menyukai permainan yang menyibukan;

Tips:
• Siapkan makanan kecil ketika belajar atau mengerjakan PR;
• Upayakan untuk mensimulasikan kembali segala sesuatu yang ingin dipelakari/kuasai;
• Jangan ragu untuk selalu meminta guru/Anda sendiri untuk mensimulasikan atau mempraktekkan apa yang sedang dipelajari;
• Carilah suatu tempat belajar khusus yang luas sehingga Anda dapat bebas bergerak;

Termasuk tipe manakah Anda??

Senin, 19 Juli 2010

Soal Bab 1 Kinematika Gerak

1. Sebuah titik bergerak dari P (1 ; 4) ke titik Q (4 ; 5), jarak yang ditempuh titik adalah..
a. akar 2 d. akar 10
b. akar 5 e. akar 11
c. akar 7

2. Sebuah partikel bergerak dengan persa-maan lintasan s=3t2 – t3. Besar kecepatan pada waktu t = 3 sekon adalah ... .
a. 3 m/s d. 11 m/s
b. 5 m/s e. 15 m/s
c. 9 m/s

3. Posisi sebuah partikel x = (4t + 3t2 – t3) meter. Kecepatan partikel pada saat t = 2 s adalah ... .
a. 4 m/s d. 8 m/s
b. 5 m/s e. 10 m/s
c. 6 m/s

4. Gerak sebuah benda memiliki persamaan posisi : semua besaran menggunakan satuan dasar S.I. Dari pernyataan berikut :
(1). benda bergerak lurus berubah beraturan
(2). memiliki koordinat awal (– 4 ; 0) m
(3). setelah 1 s, perpindahannya 5 m
(4). setelah 1 s, kecepatannya menjadi 8 m/s
Yang berkaitan dengan gerak pada persamaan di atas adalah ... .
a. 1, 2, dan 3 d. 2, 3, dan 4
b. 1 dan 3 e. 1, 2, 3, dan 4
c. 1 dan 4

5. Kecepatan sebuah pertikel vx = 36t .. m/s dan vy = (2t + 4) ... m/s. Percepatannya pada saat t = 3 sekon adalah ... .
a. 36i + 2j d. 10i + 2j
b. 20i + 2j e. 2i + 10j
c. 2i + 30j

6. Partikel bergerak dengan persamaan v = (4t – 1)i + j. Percepatan partikel pada saat t = 2 sekon adalah ... .
a. 4 satuan d. 8 satuan
b. 6 satuan e. 10 satuan
c. 8 satuan
7. Sebuah partikel bergerak lurus dengan kecepatan v = (3t2 – 6 ) ... m/s pada saat t = 1 sekon partikel berada pada posisi 6 m. Posisi partikel pada t = 3 sekon adalah..
a. – 3 meter d. 22 meter
b. 12 meter e. 27 meter
c. 20 meter

8. Sebuah benda bergerak dengan perce-patan a = (2t – ½ ) ... m/s2. Pada saat t = 0 sekon kecepatan 1 m/s. Kecepatan benda pada t = 2 sekon adalah... .
a. 0 m/s d. 3 m/s
b. 1 m/s e. 4 m/s
c. 2 m/s

Minggu, 18 Juli 2010

Canda Fisika



Seorang tukang ojek sedang mau ngisi air acumulaor motornya, tiba-tiba datang anaknya yang baru berumur 4 tahun, tanpa sepengetahuan bapaknya, anak itu meminum air accu yang tersedia, disangkanya air minum, kontan air accu itu bereaksi diperut anaknya…
anaknya menjerit dan berguling-guling saking sakitnya.
Sibapak panik…tetengganya menyarankan untuk dibawa ke dokter, sambil kebingungan mikirin biaya akhirnya anak itu dibawa ke puskesmas…apa dikata dokter angkat tangan, dia hanya ngasih rujukan ke RS , ia bertambah panik terbayang biaya yang harus dipikulnya…
saat ia kebingungan, datanglah guru fisika ia bertanya pada tukang ojek itu…sambil keluh kesah ia menceritakan kejadian yang dialaminya.
Gak usah panik pak, Tunggu ya…kata guru fisika, diambilnya 1 meter kabel lengkap dengan colokan listrik, dan pada ujung kabel diberinya lampu bolam, lalu colokan listrik itu ia masukan ke hidung si anak…
sambil tersenyum guru fisika itu berkata…jangan khawatir tunggu saja sampai lampunya nyala, anak bapak akan sembuh setelah air accunya habis….